Stok Melimpah Tekan Harga Minyak



( 2016-07-28 12:54:46 )

Harga minyak dunia anjlok ke posisi paling rendah dalam tiga bulan seiring dengan kenaikan stok, yang memicu kekhawatiran terkait membanjirnya pasokan bensin dan bahan bakar lainnya. Hal ini juga menjadi pertanda jika kelebihan stok tidak surut secepat harapan dalam dua tahun.
Seperti dilansir dari laman Wall Street Journal, Kamis (28/7/2016), harga minyak mentah AS merosot sebesar US$ 1 atau 2,3 persen menjadi US$ 41,92 per barel di New York Mercantile Exchange. Di sisi lain untuk Brent, patokan minyak global, mengalami penurunan US$ 1,40 atau 3,1 persen ke posisi US$ 43,47 per barel.
Cadangan minyak mentah meningkat hampir 1,7 juta barel pada pekan lalu, menurut Lembaga Administrasi Informasi Energi AS.
Sementara untuk analis yang diriset Wall Street Journal berharap, pasokan dapat turun sebesar 1,6 juta barel. Stok bensin juga tercatat meningkat 452 ribu barel. Banyak analis telah memprediksikan tidak adanya perubahan pada stok.
Kekhawatiran terkait derasnya pasokan sudah mengirim harga minyak menurun sepanjang bulan Juli. Hal ini membalikkan reli selama lima bulan yang mendongkrak harga minyak sampai di atas US$ 50 per barel.
Penyulingan AS sudah keteteran untuk memenuhi permintaan, ditambah pasar internasional yang tengah jenuh dengan persediaan cadangan minyak di AS ini, ujar para analis.
Dengan melihat kondisi harga komoditas pada Juli yang menurun, sangat diragukan kalau harga minyak akan kembali menguat. "Setelah harga mengenai level US$ 50 per barel pada bulan Juni. Kalau kita melihat gambaran yang besar, hal tersebut tidak terlihat seperti rebound," tutur Robbie Fraser, Analis Komoditas Schneider Electric.
Saat fokus pedagang sedang beralih ke kenaikan saham bahan bakar. Karena hal ini mendestabilisasi pemulihan harga minyak yang sudah berlangsung sejak Februari.
Saat itu, gangguan pasokan terkait pemogokan pekerja di Kuwait, kebakaran hutan di Kanada dan serangan militan di Nigeria membantu sementara harga berbalik ke level lebih dari 18 bulan setelah turun.