Catatan Rekor Baru Wall Street



( 2016-08-16 12:55:38 )

Tiga indeks utama pada bursa saham Wall Street, Amerika Serikat (AS) mencatatkan rekor baru pada perdagangan Senin awal pekan ini. Hal tersebut terjadi karena menguatnya saham komoditas, akibat melemahnya dolar AS.
Di samping itu, peningkatan bursa saham juga dipicu oleh berita bahwa Xylem, perusahaan pengembang teknologi pengolahan air, akan membeli Sensus USA dengan harga US$ 1,7 miliar.
Harga minyak bergulir naik ke level tertinggi dalam 5 pekan terakhir.
Harapan tentang Federal Reserve (The Fed) yang mempertahankan suku bunga acuan tetap rendah, mendorong menguatnya pasar saham. Banyak analis bahkan mengatakan kinerja perusahaan pada bursa saham semakin membaik.
"Kami bergerak dari pasar yang digerakkan oleh ekspektasi suku bunga, berubah jadi pasar yang digerakkan oleh ekspektasi kinerja," ujar Analis, Jeffrey Saut, dikutip dari Reuters, Selasa (26/8/2016).
Pada perdagangan Senin (25/8/2016), indeks Dow Jones meningkat sebesar 59,58 poin (0,32%) ke 18.636,05. Kemudian Indeks S&P 500 naik sebesar 6,1 poin (0,28%) ke 2.190,15. Lalu Indeks Nasdaq Composite juga naik sebesar 29,12 poin (0,56%) ke 5.262,02.
Terdapat setidaknya 5,5 miliar lembar saham yang telah ditransaksikan. Masih di bawah rata-rata transaksi harian, sebanyak 6,4 miliar lembar per hari, dalam 20 hari terakhir.