Nilai Tukar Mata Uang Asia Pasifik Merosot Dibebani Oleh Data Ekonomi Tiongkok



( 2016-10-25 09:31:52 )

Di sela-sela meningginya harga komoditas, teramati Aussie menguat 0,3 persen terhadap greenback, sementara dolar Selandia Baru dan rand Afrika Selatan meningkat 0,2 persen.

The Bloomberg Spot Index Dollar mundur 0,1 persen, setelah naik dengan jumlah yang sama pada sesi terakhir setelah prosentase kemungkinan kenaikan suku bunga Fed tahun ini meningkat tiga poin menjadi 71 persen. Yen turun 0,2 persen.

Dolar Kanada menurun 0,3 persen, menghapus sebagian rebound sesi lalu dari level terendah tujuh bulan, setelah Gubernur bank sentral Stephen Poloz mengklarifikasi pernyataan sebelumnya yang menimbulkan menurunnya spekulasi akan pemotongan suku bunga. Poloz mengatakan ia tidak mengacu pada kebijakan moneter saat ia mengatakan kepada anggota parlemen bahwa rencana terbaik adalah “menunggu 18 bulan ke depan atau lebih.”

Yuan berada di dekat level terendah enam tahun di Shanghai dan mencapai level terlemah pada catatan di pasar offshore, yang mulai diperdagangkan pada 2010. Pergerakan nilai tukar yen saat ini memperlihatkan bahwa Bank Sentral telah mengurangi dukungan sejak masuknya yuan di Special Drawing Rights Dana Moneter Internasional pada 1 Oktober.

Won melemah 0,3 persen, terbebani oleh turunnya nilai ekspor Tiongkok. Ekonomi Korea Selatan turun 2,33 persen dibandingkan dengan GDP tahun lalu, demikian data yang dikeluarkan pada hari Selasa. Sementara nilai ekspor bersih meningkat dari tahun lalu.