Dollar AS Kembali Menguat, Mendapatkan Tenaga Dari Pelemahan Euro dan Kiwi



( 2016-12-05 05:23:56 )

Dollar AS yang pada pekan lalu mencetak pelemahan mingguan pertama kalinya berhasil rebound kuat dan memangkas pelemahan sebelumnya, setelah tertekan selama 2 hari berturut-turut. Tenaga rebound mata uang yang memiliki fundamental kuat pada bulan ini didapat dari momentum pelemahan rival-rivalnya seperti euro dan kiwi dollar.

Euro tepantau anjlok cukup parah awali perdagangan sesi Asia oleh gagalnya referendum Italia akhir pekan lalu, EURUSD terpukul dikarenakan PM Italia Matteo Renzi mundur dikarenakan gagal dalam referendum kemarin. Selain itu, ditempat lain kiwi dollar dikejutkan dan dibebani oleh mundurnya Jhon Key sebagai PM New Zealand secara mendadak dan mengejutkan pasar. Setelah pengumuman tersebut mata uang negara Selandia Baru anjlok hingga 1 persen lebih memangkas rally 2 hari berturut sebelumnya.

Untuk penggerak fundamental dollar sepanjang hari akan datang dari laporan service PMI baik oleh ISM maupun oleh Markit. Data ini diperkirakan menunjukkan laporan yang positif dan menopang rally dollar AS pada sesi malam.

Indeks dolar yang merupakan pengukur kekuatan dollar AS terhadap enam mata uang utama pada perdagangan sesi Asia berada di posisi 101.43, setelah di awal perdagangan dibuka pada posisi 100,67 dan akhir pekan ditutup pada 100.66.