IHSG dan Bursa China Dibuka Kompak Melemah



( 2016-12-07 07:55:57 )

Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan tengah pekan hari ini dibuka melemah mengiringi bursa China yang juga memerah di tengah raihan positif beberapa bursa utama Asia lainnya. Pasar saham Tanah Air dibuka memerah ke level 5.271,31 dengan penyusutan sebesar 1,65 poin atau setara dengan 0,03%.

Sementara pada perdagangan kemarin IHSG sukses menutup hari pada zona hijau lewat tambahan 4,66 poin atau 0,09% ke level 5.272,96. Pada hari ini mayoritas sektor saham berada pada jalur negatif dipimpin kejatuhan pertambangan sebesar 1.06% diikuti pelemahan sektor konsumen 0,63%. Sedangkan sektor keuangan menjadi satu-satunya yang menguat 0.14%.

Berdasarkan rilis laman Reuters, Rabu (7/12/2016) pasar saham Asia dibuka lebih tinggi ketika investor di Eropa masih menanti kelanjutan referendum Italia serta jelang pertemuan Bank Sentral Eropa. Indeks MSCI untuk saham Asia-Pasifik di luar Jepang naik sebesar 0,2% ketika indeks Nikkei Jepang bertambah 82,83 poin atau setara dengan 0,45% ke level 18.443,37.

Pasar saham Australia juga mengalami kenaikan, meski data ekonomi pada kuartal ketiga belum menunjukkan perbaikan signifikan. Di seberang selat Korea, indeks Kospi tercatat menghijau pagi ini lewat kenaikan 0,03% atau 0,57 poin ke level 1.990,43 untuk mengiringi indeks Hang Seng yang juga meningkat ke level 22.719,22 dengan lonjakan 44,07 poin atau 0,19%.

Di sisi lain pada daratan China, indeks Shanghai justru memerah usai kehilangan 8,07 poin atau 0,25% ke level 3.191,57. Sementara indeks Straits Times menguat ke level 2.951,79 atau 2,67 poin setara dengan 0,09%). "Setelah Brexit dan Pemilu AS, saya pikir pasar keuangan telah belajar bahwa hasil tidak selalu sesuai dengan perkiraan. Pasar akan cepat kembali pulih," ucap Strategi Senior Okasan Asset Management Tatsushi Maeno.