IHSG Menghijau Akibat Investor Asing Borong Saham



( 2017-03-02 05:17:45 )

Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan Kamis pekan ini akhirnya mampu bergerak menguat ke zona hijau. Indeks berhasil menghindari zona merah sejak pembukaan perdagangan. Aksi beli terjadi di saham-saham unggulan.

Pada pembukaan perdagangan, Kamis (2/3/2017), IHSG menguat 47,4 poin atau 0,89 persen ke level 5.410,77. Indeks saham LQ45 naik 1,23 persen ke level 887,89.

Ada sebanyak 112 saham yang menguat sehingga mendorongnya IHSG ke zona hijau. Sementara itu 15 saham melemah sehingga menahan IHSG untuk menguat ke level yang lebih tinggi. Di luar itu saham lainnya diam di tempat.

Saham-saham yang menguat pada Kamis pagi antara lain yaitu saham HOME naik 5,6 persen ke level Rp 264 per saham, kemudian saham ACST mendaki 6,27 persen ke level Rp 3.050 per saham, dan saham PNLF naik 5,88 persen ke level Rp 216 per saham.

Sedangkan saham-saham yang tertekan antara lain saham KIAS turun 10,47 persen ke level Rp 77 per saham, lalu saham PTSN merosot 5 persen ke level Rp 76 per saham, dan saham WINS tergelincir 4,26 persen ke level Rp 270 per saham.

Pada perdagangan Rabu pagi, IHSG sempat berada di level tertinggi 5.414,35 dan terendah 5.394,72. Total frekuensi perdagangan saham sekitar 9.437 kali dengan volume perdagangan 308,4 juta saham. Nilai transaksi harian saham Rp 281,4 miliar. Investor asing borong saham sekitar Rp 25 miliar. Posisi dolar Amerika Serikat di kisaran Rp 13.354.

Analis PT Reliance Securities Lanjar Nafi mengungkapkan, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) akan melanjutkan pelemahan pada perdagangan saham Rabu pekan ini. Rentang gerak IHSG akan berada di support 5.300 dan resistance 5.380.

IHSG ditutup melemah 23,64 poin ke level 5.363 pada perdagangan saham kemarin.

"Indeks sektor pertambangan, properti, trading turun lebih dari 1 persen" kata Lanjar.