Dollar Sesi Asia Retreat Oleh Lemahnya Harga Minyak Dunia



( 2015-12-18 10:36:14 )

Peraturan moneter terbaru bank sentral Amerika akhir tahun ini dengan menaikkan suku bunganya berhasil membuat dollar AS mencapai posisi tertinggi selama 2 minggu terakhir. Namun memulai perdagangan akhir pekan ini terpangkas oleh profit taking pasca anjloknya harga minyak mentah.

Harga minyak mentah yang turun 1,6 persen pada perdagangan semalam kembali terjepit pada awal perdagangan sesi Asia. Pendapat yang melemahkan harga minyak oleh laporan simpanan minyak mentah di kilang minyak terbesar Amerika-Oklahoma meningkat menjadi 1,4 juta barel.

Untuk perdagangan berikutnya sampai akhir sesi Amerika malam nanti kurs dollar AS masih dibayangi lemahnya data ekonomi yang dirilis seperti data flash service PMI dari Markit. Namun pandangan kenaikan fed rate masih menjadi pijakan bagi dollar untuk lanjut rally. Melihat kekuatan kurs dollar AS terhadap mata uang lainnya pada indeks dollar AS saat ini (10:30:40 GMT) bergerak di kisaran 99,08, naik dari pembukaan 99,07 pada 00.00 GMT.